JAKARTA - Kepolisian menemui titik terang
untuk mengungkap pelaku pembunuhan terhadap Chelapan Karunandhi (43),
warga Singapura korban pembunuhan.
Polres Jakarta Utara telah memeriksa CCTV yang merekam pelaku.
Humas
Polres Jakarta Utara Kompol Maskur Bujang Chaniago seperti dikutip
situs resmi Humas Polda Metro Jaya Senin, mengatakan pelaku sudah
diidentifikasi.
”Tiga orang sudah diperiksa. Mr Goh warga
Singapura, Handi Wijaya sopir (PLTGU Muara Tawar), dan Nopiandi security
apartemen,” jelasnya, Senin (3/10/2011).
Tak hanya itu, semua teman korban yang merupakan WNA Singapura yang berjumlah tujuh orang pun sudah diperiksa.
Maskur
mengatakan, kemungkinan pelaku sudah mengenal korban sebelumnya.
”Pelaku pasti kenal dengan korban. Sebab untuk masuk ke dalam apartemen
diperlukan kartu agar bisa masuk. Makanya sudah diperiksa CTTV siapa
saja yang datang ke kamar apartemen,” jelasnya.
Berdasar
keterangan Handi Wijaya, pada Sabtu pekan lalu, korban masih bertemu
dengannya. Bahkan, korban sempat meminta bantuan Handi, untuk memesankan
air mineral di ruko kawasan Kelapa Gading Square.
Berdasarkan
hasil Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), barang-barang milik korban
tidak ada yang hilang. Pisau dapur juga sudah diidentifikasi petugas
dengan memeriksa sidik jari yang tertinggal.
”Uang dalam dompet korban sebanyak Rp4 juta masih utuh dalam dompet korban,” ungkapnya.
Chelapan
Karunandhi, merupakan wargga Singapura keturunan India. yang bekerja di
PLTGU Muara Tawar, Bekasi. Dia ditemukan tewas di lantai 16 kamar 21,
Blok City Home Miami City, Mall of Indonesia (MOI), Kelapa Gading,
Jakarta Utara, pada Sabtu pekan lalu.
Berdasarkan informasi yang
diperoleh di lokasi kejadian, korban ditemukan tewas dengan luka di
bagian leher sebelah kanan. Korban terbaring di dalam kamar dengan
posisi telungkup memakai celana pendek hitam dan kaos putih. (tri)