Site menu |
|
|
Section categories |
|
|
DETIK |
|
|
Statistics |
Total online: 6 Guests: 6 Users: 0 |
|
|
| | |
| Main » 2011 » October » 19 » Jadi Menteri BUMN, Ini Dia Janji Dahlan Iskan Gina Nur Maftuhah - Okezone
10:57:18 AM Jadi Menteri BUMN, Ini Dia Janji Dahlan Iskan Gina Nur Maftuhah - Okezone |
Menteri BUMN Dahlan Iskan. Foto: Koran SI JAKARTA - Ada yang berbeda dengan suasana di lantai 9, kantor pusat PLN, Selasa (18/10/2011) malam. Banyak orang duduk di lantai mengerubungi satu orang, Dahlan Iskan, yang saat itu menunggu pengumuman penobatan dirinya menjadi Menteri BUMN.
"Saya memilih menunggu di sini, karena di apartemen saya sempit, takut kalian tidak bisa masuk," ungkap Dahlan ketika mengemukakan alasannya pemilihan kantor PLN kepada wartawan yang menemui dirinya di kantor pusat PLN di Jalan Trunojoyo, kawasan Kebayoran, Jakarta, Selasa (18/10/2011) malam.
Bersama para pewarta, dia memulai perbincangan seputar penunjukan dirinya menjadi Menteri BUMN yang baru menggantikan Mustafa Abubakar. Dengan suasana santai dan penuh canda tawa, bersama istrinya, dia menjawab apa saja pertanyaan wartawan, bahkan ketika dia akhirnya memilih untuk duduk di bawah.
"Saya waktu itu sudah mengambil cuti, saya ingin keliling Eropa, sudah di bandara saya, di ruang tunggu, tapi orang Istana bilang saya dipanggil Presiden, sehingga saya tidak jadi," ceritanya.
Setelah pada akhirnya Presiden mengumumkan secara resmi bahwa dirinya menjadi menteri BUMN, dirinya berjanji untuk mengurangi sejumlah rutinitas seperti rapat, laporan dan surat sebesar 50 persen dalam 100 hari pertama.
Ketika menjabat sebagai menteri hari ini, dirinya juga mengaku tidak ingin mengubah kebiasaannya yang hobi memakai sepatu kets.
"Nanti akan saya tanya, apa boleh tidak tinggal di rumah dinas, apa boleh tidak pakai mobil dinas, karena saya inginnya tetap pakai mobil pribadi. Saya juga tanya, apa boleh tidak pakai pakaian safari dan boleh tidak pakai lencana," lanjut mantan wartawan ini.
Dirinya juga masih mempertimbangkan lagi apakah dirinya akan melakukan lari pagi sebelum masuk kantor. "Kantornya nanti jauh ya, di Monas," kelakar diam.
Namun, satu hal yang dijanjikannya adalah tidak mengubah kedekatan Dahlan dengan wartawan seperti yang selama ini dilakukannya.
"Biasa saja, sms atau telpon saja seperti biasa, 24 jam," tegas dia.
|
Category: SOSIAL DAN KEMASYARAKATAN |
Views: 1022 |
Added by: budi
| Rating: 0.0/0 |
| |
| | |
|
Login form |
|
|
KOMENTAR |
|
|
OLAHRAGA |
|
|
Calendar |
|
|
Entries archive |
|
|
BERITA TERKINI |
|
|
|