JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar kedatangan Muhammad Nazaruddin di Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta, pada Sabtu (13/8/2011) ini masih simpang siur.
Sejumlah
aparat kepolisian dan beberapa kendaraan yang disiapkan untuk menjemput
Nazaruddin di pinggir area lepas landas bandara Halim Perdana Kusuma
tiba-tiba meninggalkan lokasi.
<a
href='http://ads3.kompasads.com/new/www/delivery/ck.php?n=a3126491&amp;cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE'
target='_blank'><img
src='http://ads3.kompasads.com/new/www/delivery/avw.php?zoneid=951&amp;cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE&amp;n=a3126491'
border='0' alt='' /></a>
Situasi tersebut
sempat membuat para wartawan yang sudah berjaga sejak dini hari menjadi
panik, lantaran takut kehilangan jejak kedatangan mantan Bendahara Umum
partai Demokrat tersebut.
Berdasarkan pantauan KOMPAS.com,
saat ini tidak ada penjagaan khusus dari pihak kepolisian atau pihak
bandara seperti pagi tadi. Sejumlah wartawan pun belum mendapat
informasi mengenai kedatangan Nazaruddin dari pihak bandara.
Menurut
salah satu petugas keamanan bandara, pesawat yang membawa Nazaruddin
bisa saja mendarat di salah satu dari tiga bandara di Jakarta, yakni
Halim Perdana Kusuma, Soekarno-Hatta, dan Pondok Cabe.
"Kita tidak
tahu pastinya. Tapi kemarin Kapolda sempat kemari, dan bilang kalau dia
(Nazaruddin) mendaratnya di sini. Tapi jamnya saya tidak tahu," kata
petugas bandara yang tidak ingin disebut namanya itu, Sabtu (13/8/2011).
Sebelumnya,
M Nasir, sepupuh Nazaruddin sempat mendatangi bandara Halim. Kedatangan
anggota Komisi III DPR asal Fraksi Demokrat itu dimaksudkan untuk
menjemput Nazaruddin.