Ke-35 jenazah itu merupakan hasil pencarian yang dilakukan di Perairan Banyuwangi dan Tulungagung, Jawa Timur.
Kapolda Jawa Timur Irjen Hadiatmoko menyatakan, jenazah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan proses indentifikasinya saja.
"Setelah
proses identifikasi selesai, mau diapakan jenazah-jenazah itu kita
serahkan kembali Basarnas. Karena yang pegang kendali dalam tanggap
darurat seperti ini adalah Basarnas,” ujar Hadiatmoko usai apel
pelaksana operasi Lilin Semeru di Mapolda Jatim, Kamis (22/12/2011).
Hadiatmoko
menambahkan, dalam operasi tanggap darurat seperti ini Kepolisian hanya
berperan sebagi asisten operasi dan Kodam sebagai asisten intelijen.
Sedangkan pucuk pimpinan berada di Basarnas.
Hadiatmoko juga
menambahkan jumlah korban tewas yang berhasil ditemukan sekira 43,
sedangkan korban yang berhasil diselamatkan ada 47orang.