Main
 
BUDI SANTOSOSunday, 19.05.2024, 12:56:21 PM



Welcome Guest | RSS
Main
Site menu

Section categories
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
Berita Teknologi
berita tentang komputer
Kesehatan
Agama
Artikel tentang Agama
Olahraga
Olahraga
OTOMOTIF
OTOMOTIF
Entertainment
Entertainment
Informasi Umum
Informasi Umum
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
KULINER
SERBA-SERBI KULINER
GADGET
KOMPUTER/HP

DETIK

Statistics

Total online: 1
Guests: 1
Users: 0

Main » Articles » PENDIDIKAN

Unjani Juara Kompetisi Jembatan
 Image: corbis.com


Image: corbis.com  CIMAHI – Universitas Jenderal Ahmad Yani
(Unjani) Cimahi berhasil menyisihkan 130 perguruan tinggi di Indonesia
dalam Kompetisi Jembatan Indonesia (KJI).



Acara diselenggarakan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Kampus Universitas Indonesia
24-27 November 2011. Pada kompetisi itu. Unjani menjadi jawara dalam
kategori desain konstruksi Jembatan Baja.

Rektor Unjani,
Heriyono bangga atas prestasi mahasiswanya. ”Dari 130 universitas
kemudian dikerucutkan menjadi 30 dan Unjani ternyata berhasil menjadi
pemenangnya,” ungkap Heriyono usai menerima kedatangan tim peraih
penghargaan di Unjani, kemarin.

Tim Fakultas Teknik Jurusan
Teknik Sipil Unjani itu juga memperoleh penghargaan nominasi juara untuk
kategori Kesesuaian Implementasi dan Perancangan dan Jembatan Terindah,
serta Metode Konstruksi Terealistis. Bagi 10 mahasiswa Jurusan Teknik
Sipil yang telah mengharumkan nama kampus itu, Heriyono berjanji
memberikan beasiswa hingga lulus kuliah.

”Kemampuan mereka sudah
tidak perlu diragukan lagi, daripada mencari pegawai yang belum teruji,
kenapa tidak menggunakan mahasiswa yang sudah berprestasi,” ungkapnya.

Dia
menganggap, prestasi tersebut sebagai kado istimewa di hari pertama
Tahun Baru Hijriah ini. Namun begitu, dia prihatin dan berduka karena
Jembatan Kutai Kartanegara ambruk dan menelan korban jiwa.

Menanggapi
ambruknya jembatan gantung terpanjang di Indonesia itu, Heriyono
mengatakan, ambruknya jembatan Kutai Kartanegara tidak lepas dari
buruknya moralitas. Menurutnya, jembatan gantung tersebut seharusnya
bisa bertahan puluhan tahun, namun ternyata umurnya tidak lebih dari 10
tahun saja.

”Ini ada yang tidak beres pada orang-orang yang bertanggung jawab dalam pembuatan jembatan tersebut,” sesal Heriyono.

Bahkan,
pihaknya meminta Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono memerintahkan
lembaga terkait melakukan audit dan invetigasi secara menyeluruh
terhadap ambruknya jembatan yang menjadi sarana transortasi paling vital
bagi masyarakat Kutai Kartanegara itu.

Sementara itu, salah
seorang perwakilan peserta kompetisi, Prima mengatakan, perlombaan
tersebut diikuti dua tim yang masing-masing tim terdiri lima orang
dengan persiapan selama empat bulan sebelum pelaksanaan.

”Kami
mengajukan dua proposal sesuai dengan kualifikasi yang ditentukan,
keunggulan desain yang kami buat adalah adanya fasilitas pelengkap
jembatan seperti lampu penerangan dan lain-lain,” pungkasnya. (agung
bakti sarasa/koran si)     (//rfa)

Category: PENDIDIKAN | Added by: budi (29.11.2011)
Views: 693 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Login form

KOMENTAR

OLAHRAGA

PENGUNJUNG

BERITA TERKINI


Copyright MyCorp © 2024