Main
 
BUDI SANTOSOMonday, 29.04.2024, 5:36:44 AM



Welcome Guest | RSS
Main
Site menu

Section categories
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
Berita Teknologi
berita tentang komputer
Kesehatan
Agama
Artikel tentang Agama
Olahraga
Olahraga
OTOMOTIF
OTOMOTIF
Entertainment
Entertainment
Informasi Umum
Informasi Umum
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
KULINER
SERBA-SERBI KULINER
GADGET
KOMPUTER/HP

DETIK

Statistics

Total online: 1
Guests: 1
Users: 0

Main » Articles » OTOMOTIF

Perhatikan Usia Pakai Part Helm

Perhatikan Usia Pakai Part Helm








 Ganti komponen. Sesuai tipe helm

Seringnya helm rusak
hanya pada bagian tertentu. Padahal belum lama dipakain. Seperti kaca
lecet karena jatuh, kupingan pecah atau sebagainya.  Mau dibuang sayang,
walau udah ada gantinya.

Nggak usah bingung, coba sedikit
berburu ke toko helm. Kalau kaca helm, mungkin banyak, di pinggir jalan
pun ada. Tapi, untuk part seperti kupingan atau side cover, rajet
(dudukan kaca bagian samping), nose guard (busa bagian depan helm full
face) bahkan busa lapisan dalam juga ada.

Untuk merek tertentu,
toko atau distributor biasanya menyediakan. Seperti "Merek INK, KYT dan
MDS untuk semua tipenya mulai kaca baik yang half face maupun full face
ada. Untuk part lain juga  tersedia, seperti bagian samping. Tapi, yang
lebih banyak dicari orang memang kaca," terang Lili dari Motochief di
Kebon Jeruk III, No. 27, Kota, Jakarta Barat, distributor helm INK, KYT.

Menurut
Suryo dari KPM, distributor helm dari Jl. Kebon Jeruk III No. 36A,
Taman Sari, Jakarta Barat, penggantian part helm walau bisa, tetap mesti
perhatikan lama penggunaannya. Kalau kerusakan itu terjadi pada helm
yang usia pakainya sudah lebih dari dua tahun, mending beli baru.

"Karena
struktur biji plastik yang bagian batok helm yang umurnya sudah dua
tahunan pastinya sudah berubah," yakin distributor helm Snail dan GDR
ini.

Batok plastiknya akan lebih getas, sehingga mudah pecah.
Karena pengaruh pemakaian setiap hari dan juga cuaca ekstrem, panas dan
hujan. Walau diganti secara fisik bagus, tetapi sudah tidak aman buat
berkendara.    (motorplus-online.com)



Penulis : Tining | Teks Editor : Nurfil | Foto : Tining
Category: OTOMOTIF | Added by: budi (13.08.2011)
Views: 1161 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Login form

KOMENTAR

OLAHRAGA

PENGUNJUNG

BERITA TERKINI


Copyright MyCorp © 2024