F: Dahlan Iskan (Heru/Okezone)

SOLO –
Menteri BUMN Dahlan Iskan menyatakan bahwa mobil Esemka yang dibuat oleh
sekolah-sekolah menengah kejuruan bukan dalam rangka industri, tapi
dalam rangka bahan belajar mengajar.

Pernyataan Dahlan Iskan
tersebut dilontarkan kepada wartawan sesaat Menteri BUMN berangkat naik
kereta Argo Wilis dari Solo menuju Surabaya, di Stasiun Balapan, Solo,
Jawa Tengah, Jum’at (13/1/2011).

"Kita harus proporsonal bahwa
mobil itu adalah mobil pembelajaran, bukan mobil untuk produksi maupun
dalam rangka untuk industry,” jelas Menteri BUMN seraya berjalan cepat
menuju kereta Argo Wilis yang ditumpangi karena memang sudah ditunggu
bersama penumpang umum lainnya keberangkatannya.

Saat ditanya
apakah kedepan untuk dipasarkan? Dahlan Iskan mengatakan bahwa mobil itu
konteksnya berbeda dengan mobil buatan Agen Tunggal Pemegang Merek.
Esemka memang dibuat hanya untuk belajar.

Namun demikian, mantan
Direktur Umum PLN yang juga pemilik Jawa Pos Group ini mengakui bahwa
mobil-mobil yang dibuat oleh SMK sudah bagus.

Kedatangan Dahlan
Iskan di Stasiun Balapan Solo, seusai melihat dari dekat pembuatan mobil
buatan SMK Muhammadiyah 3 Borobudur, di Kabupaten Magelang, Jawa
Tengah. Dari SMK tersebut menggunakan mobil menuju kota Solo, kemudian
dilanjutkan naik kereta dari Solo menuju Surabaya, Jawa Timur.