Antifog lokal, sirkulasi harus mendukung Saat berkendara di hujan, biasanya visor helm langsung berembun. Itu disebabkan perbedaan suhu dengan di luar.
Antifog
helm biasanya sudah dilengkapi pada helm mahal atau hi end. Biasanya,
pada visor helm impor memiliki pinlock, yaitu pegangan untuk memasang
antifog.
Lanjut! Antifog yang biasa dipasang berupa lembaran
atau layer. "Harganya Rp 200-300 ribu dengan kualitas yang 100%
antifog," terang Musi, juragan Siams Motor di Jl. Otista Raya No. 19A,
Jakarta Timur.
Untuk helm lokal, pada visor tidak ada pinlock.
Antifog bisa pakai cairan atau krim yang sudah banyak di pasaran. Bisa
dioles atau disemprot di bagain dalam visor. "Cuma tidak sebagus antifog
layer," tambah Musi panjang kali lebar.
Caranya, sebelum
memberikan antifog, bersihkan dulu bagian dalam visor dari debu dan
minyak yang nempel. Setelah bersih semprotkan cairan, lalu lap memakai
tisu atau kain microfiber, agar tidak menimbulkan goresan.
"Antifog
model ini tetap membutuhkan sirkulasi bagus. Makanya filter udara yang
ada di helm perlu rutin dibersihkan dari debu dan kotoran. Bisa pakai
sikat gigi bekas," anjur Musi.
(motorplus-online.com)