TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pebulu tangkis tunggal
putra Sony Dwi Kuncoro akan menjadikan turnamen Grand Prix Vietnam
Terbuka sebagai momentum kebangkitannya. Sony yang ditempatkan sebagai
unggulan ke-15 di babak pertama akan diuji melawan pemain Malaysia,
Zulfadli Zulkiffli.Turnmamen GP Vietnam akan dimulai tanggal 22-28
Agustus 2011 di Ho Chi Minh City. Sony mengatakan, dirinya merasa tidak
punya beban menghadapi turnamen ini. "Saya seperti memulai lembaran
baru. Inilah awal permulaan saya dan saya hanya bisa berharap bisa
menikmati permainan dan tidak ragu atau takut dengan masalah cedera
saya," kata Sony, Minggu (21/8/2011) di Jakarta.

Soal hasil, Sony mengatakan, dirinya tidak memikirkan harus juara.
"Seperti yang saya bilang, ini langkah awal saya. Saya hanya berusaha
main bagus, soal menang atau kalah, juara atau tidak, itu tidak terlalu
saya pikirkan. Yang penting saya ingin menemukan bentuk permainan
terbaik saya," tutur Sony.

Sejak tampil sebagai juara di turnamen Super Series Singapura
Terbuka, prestasi Sony seperti terjun bebas. Cedera punggung dan
pinggang diklaim sebagai penyebab buruknya performa pemain kelahiran
Surabaya, Jawa Timur ini.

Sony pun terpaksa absen di beberapa turnamen, seperti kejuaraan dunia
di Paris Perancis tahun lalu. Saat tampil di beberapa turnamen,
hasilnya selalu tidak memuaskan karena kandas di babak awal. Dampaknya
peringkat Sony dalam daftar Federasi bulu tangkis dunia (BWF) terlempar
dari posisi sepuluh besar ke peringkat 115.