Jamu. (Foto: Mahkotadewa)
JAMU memang memiliki banyak khasiat, namun pernahkah Anda tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat jamu?
"Awalnya
jamu harus melalui proses pengeringan dan pengolahan yang semuanya
dilakukan dengan cara tradisional. Kenapa harus tradisional, agar rasa
keaslian dari rempah-rempah yang digunakan masih terasa alami," kata
Sakum selaku Promosi PT Nyonya Meneer Semarang saat berbincang dengan okezone.
"Makanya
buat jamu bisa memakan waktu yang lama sekali, yaitu sepekan hingga dua
pekan,” sambungnya di Hotel Intercontinental Jakarta MidPlaza, Jalan
Jendral Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2011).
Kesabaran
tinggi menjadi faktor yang dibutuhkan agar berhasil mengolah jamu.
"Bahan dasarnya mentah, dicuci bersih, dipotong, dijemur, ditumbuk, baru
dikeringkan lalu dikemas. Nah menjalani semua proses ini dibutuhkan
kesabaran karena dalam mengolah jamu itu harus benar-benar teliti,”
jelasnya.
Awalnya, jamu diciptakan untuk menyembuhkan penyakit. Jamu menjadi bagian dari prosedur penyembuhan alami.
"Dulu
sebelum ada obat farmasi dan untuk kesehatan, karena belum ada dokter,
jamu dibuat dan dicoba diramu. Awal pembuatan hanya dari tanaman di
halaman, dan jamu pertama kali dibuat yaitu jampi usus untuk sariawan
dan usus pencernaan,” imbuhnya.
Selain memiliki banyak khasiat, jamu yang memiliki cita rasa pahit beraroma sangat khas.
"Jamu itu kan dari tumbuh-tumbuhan alami, dan disatukan sama brotowali, makanya jamu itu pahit. Selain itu bau jamu khas, karena dibuat dari kapulaga, dan itu bikin wangi. Ada juga kayu manis dan biji pala,” tutupnya.(nsa)