Main
 
BUDI SANTOSOSunday, 19.05.2024, 10:10:59 PM



Welcome Guest | RSS
Main
Site menu

Section categories
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
Berita Teknologi
berita tentang komputer
Kesehatan
Agama
Artikel tentang Agama
Olahraga
Olahraga
OTOMOTIF
OTOMOTIF
Entertainment
Entertainment
Informasi Umum
Informasi Umum
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
KULINER
SERBA-SERBI KULINER
GADGET
KOMPUTER/HP

DETIK

Statistics

Total online: 1
Guests: 1
Users: 0

Main » Articles » KULINER

Kue Satu, Warisan Kuliner Jawa Barat



detail berita Kue satu (Foto: Google)
NAMANYA

memang tidak seterkenal combro, misro ataupun kawannya, colenak. Namun,
kue satu ini merupakan salah satu warisan kuliner Jawa Barat yang sudah
ada sejak dulu.



 

Resep pembuatannya pun diwariskan secara turun-temurun dari
orang-orangtua yang masih memegang kental budaya Tanah Pasundan. Tak
heran, kue berbahan dasar kacang hijau ini menjadi sajian khas pada
perayaan Idul Fitri ataupun khitanan.

 

Selain kerap hadir di berbagai acara rakyat, kue satu kacang hijau juga
kerap dijadikan buah tangan dari Tanah Sunda. Berdasarkan resep aslinya,
pembuatan kue ini masih memegang teguh cara pembuatan tradisional.
Misalnya saja, menggunakan paparan sinar matahari dalam proses
pengeringan kue.

 

Sedang untuk membuatnya, kesabaran mutlak diperlukan. Karena dalam
proses pencetakannya, kue dibuat satu per satu. Kue ini rasanya manis
dan lembut. Bahan-bahan yang diperlukan antara lain kacang hijau yang
disangrai dan dikupas kulitnya, gula halus, dan essence vanili.
Pertama-tama, kacang hijau sangrai dihaluskan dengan blender atau
diulek hingga halus. Lalu tepung kacang hijau ini dicampur dengan gula
halus, vanili, dan air matang sampai menjadi adonan yang pulen.


Adonan lalu dicetak pada cetakan kue sambil ditekan agar padat. Baru
kemudian dipanggang dalam oven yang sudah dipanaskan dalam suhu 150
derajat Celsius hingga kering. Setelah matang, cetakan diangkat dan kue
satu dibiarkan mendingin untuk kemudian disimpan dalam stoples.


Sayang, kue ini sudah jarang ditemukan dalam jajanan sehari-hari.
Namun, kalau jeli, Anda bisa menemukannya di toko-toko khusus yang
menjual oleh-oleh khas Jawa Barat.
(
Category: KULINER | Added by: budi (10.12.2011)
Views: 597 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Login form

KOMENTAR

OLAHRAGA

PENGUNJUNG

BERITA TERKINI


Copyright MyCorp © 2024