Susu Lebih Baik Hilangkan Dahaga daripada Air?

BUKAN
rahasia jika air putih merupakan minuman penghilang dahaga yang baik
untuk pencernaan dan mengatur sirkulasi darah. Namun penemuan terbaru
menyebutkan, susu lebih baik menghilangkan dahaga daripada air putih.

Para
ilmuwan mengklaim, bahwa anak yang haus tidak harus meminum air putih
setelah pelajaran PE atau physical education. Tapi sebaliknya, mereka
harus memiliki segelas susu.

Para peneliti di McMaster University
mengatakan, benda putih seperti susu merupakan cara yang lebih efektif
melawan dehidrasi pada anak-anak yang aktif berolahraga. Susu lebih baik
menggantikan H20 atau air.

Pemimpin studi Brian Timmons
mengatakan, "Anak-anak mengalami dehidrasi selama latihan, dan sangat
penting mereka mendapatkan cukup cairan, khususnya sebelum masuk ke
babak kedua permainan. Susu lebih baik daripada minuman olahraga atau
air putih karena merupakan sumber protein berkualitas tinggi,
karbohidrat, kalsium dan elektrolit."

Dia menambahkan, susu
menggantikan natrium yang hilang dalam keringat dan membantu tubuh
menahan cairan lebih baik. Susu juga menyediakan protein yang dibutuhkan
oleh anak-anak untuk pengembangan otot dan pertumbuhan, di mana hal itu
tidak ditemukan dalam minuman lain. Demikian yang dinukil dari
Dailymail, Minggu (21/8/2011).

Studi ini melibatkan anak-anak
berusia 8 hingga 10 tahun yang berolahraga di ruang beriklim, kemudian
menerima minuman dan diukur kadar hidrasinya.

Asisten Profesor
Timmons, di Sekolah Kedokteran DeGroote Michael G mengatakan, anak-anak
aktif dan orang dewasa biasanya tidak minum cukup untuk tetap terhidrasi
selama latihan. Ini berarti mereka sering memiliki masa "hidrasi yang
merugikan" ketika mereka mulai periode berikutnya saat latihan.

Dia
mengatakan bahwa satu persen dehidrasi dapat menyebabkan penurunan
hingga 15 persen dalam kinerja, dengan peningkatan denyut jantung, suhu
inti, dan kemampuan yang kurang untuk terus berjalan.

Dehidrasi
lebih signifikan datang dengan peningkatan risiko penyakit yang
berhubungan dengan kondisi badan yang panas seperti stroke. Namun,
penelitian ini didanai oleh Dairy Farmers dari Kanada, yang mungkin atau
tidak mungkin memiliki maksud khusus.