Main
 
BUDI SANTOSOMonday, 13.05.2024, 9:24:40 AM



Welcome Guest | RSS
Main
Site menu

Section categories
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
Berita Teknologi
berita tentang komputer
Kesehatan
Agama
Artikel tentang Agama
Olahraga
Olahraga
OTOMOTIF
OTOMOTIF
Entertainment
Entertainment
Informasi Umum
Informasi Umum
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
KULINER
SERBA-SERBI KULINER
GADGET
KOMPUTER/HP

DETIK

Statistics

Total online: 1
Guests: 1
Users: 0

Main » Articles » Kesehatan

Manfaat Minum Susu Untuk Menurunkan Resiko Kanker Payudara

Manfaat Minum Susu Untuk Menurunkan Resiko Kanker Payudara




Manfaat
susu sudah tidak diragukan lagi. Hampir semua zat gizi yang terdapat
dalam susu bermutu baik. Protein dan lemak susu memiliki sifat
ketecernaan yang tinggi. Kandungan vitamin dan mineral susu juga relatif
lengkap.

Susu dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk. Ada yang
segar atau ada yang dalam bentuk terolah, seperti susu bubuk atau susu
kental manis. Manusia juga mengonsumsi susu dari produk pangan yang
mengandung susu, seperti keju, es krim, dan yogurt.

Namun, masih
ada perbedaan pendapat tentang konsumsi susu ini. Ada kelompok yang
menyatakan bahwa mengonsumsi susu setiap hari tidak baik bagi kesehatan,
terutama penyakit vaskular seperti penyempitan pembuluh darah.
Argumennya adalah, susu meningkatkan kadar kolesterol darah yang menjadi
faktor risiko penyakit jantung. Kedua, adanya hubungan positif antara
produksi susu rata-rata per kapita dengan kematian akibat penyakit
jantung di sejumlah negara.

Kelompok lain mendukung peran susu
pada penurunan risiko berbagai penyakit degeneratif, seperti penyakit
jantung, hipertensi, dan kanker. Penelitian terbaru di Norwegia
mendukung hal itu.

Hjartäker bersama koleganya dari Institute of
Community Medicine, Universitas Tromso, Norwegia, melalui publikasinya
pada International Journal of Cancer, membuktikan bahwa mengonsumi tiga
gelas atau lebih susu setiap hari dapat menurunkan risiko terkena kanker
payudara pada wanita pramenopause.

Melalui penelitian kohort the
Norwegian Women and Cancer Study, mereka meneliti 48.844 wanita selama
enam tahun dua bulan. Konsumsi susu diukur dengan mengirimkan formulir
riwayat konsumsi pangan kepada responden. Selama kurun waktu tersebut,
tim Hjartäker menemukan 317 kasus penderita kanker payudara.

Ternyata
konsumsi susu sejak masa kanak-kanak berkaitan negatif dengan kejadian
kanker payudara pada saat mereka berumur 34-39 tahun (pramenopause). Itu
berarti bahwa mengonsumsi susu sejak masa kanak-kanak dapat menurunkan
risiko terkena kanker payudara.

Konsumsi susu pada masa dewasa
juga menurunkan risiko kanker payudara setelah dikoreksi menurut faktor
hormonal, indeks massa tubuh, aktivitas fisik, dan konsumsi alkohol.
Wanita yang tidak mengonsumsi susu menghadapi risiko terkena kanker
payudara 2 kali lebih besar daripada wanita yang mengonsumsi susu 3
gelas atau lebih susu setiap hari.

Sumber
Kompas
Category: Kesehatan | Added by: budi (20.08.2011)
Views: 697 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Login form

KOMENTAR

OLAHRAGA

PENGUNJUNG

BERITA TERKINI


Copyright MyCorp © 2024