TAMAN Nasional
Kerinci Seblat merupakan salah satu taman nasional yang belum banyak
dikunjungi wisatawan. Padahal, taman nasional ini mempunyai keindahan
khas Sumatera.
Taman nasional ini sangat luas, sebesar 13.750
kilometer persegi yang terbentang di empat provinsi, yaitu Sumatera
Barat, Jambi, Bengkulu, dan Sumatera Selatan. Taman Nasional ini terdiri
dari Pegunungan Bukit Barisan yang memiliki wilayah dataran tertinggi
di Sumatera, yaitu Gunung Kerinci. Taman nasional ini juga memiliki mata
air panas, sungai-sungai beraliran deras, gua-gua, air terjun dan danau
kaldera tertinggi di Asia Tenggara, Gunung Tujuh.
Penghuni Taman
Nasional Kerinci Seblat ini juga bervariatif, dan juga merupakan flora
dan fauna yang dilindungi oleh pemerintah karena hampir punah, antara
lain tumbuhan Kantung Semar, anggrek, dan bunga terbesar di dunia,
Rafflesia Arnoldi, serta bunga Edelweiss Jawa yang hanya dapat tumbuh di
daerah yang memiliki aktivitas vulkanis. Hewan-hewannya antara lain
Simpai, Siamang, monyet ekor panjang, Gajah dan Harimau sumatera serta
beberapa spesies burung langka seperti Rangkong, Tohtor, burung Kuau dan
beberapa spesies elang.
Taman Nasional ini sangat cocok bagi
wisatwan pecinta alam yang gemar bertualang. untuk menjelajahi taman
nasional ini diwajibkan untuk dipandu ranger hutan dan apabila ingin
berkemah, harus ditemani paling tidak satu penduduk lokal. untuk hiking,
medan taman nasional ini cukup berat karena hampir 90 derajat dengan
lumpur dan bebatuan yang licin di kala hujan.
Akses termudah
memasuki Taman Nasional Kerinci Seblat ini adalah melalui Provinsi
Sumatera Barat, tepatnya kota Painan atau Solok Selatan, namun dapat
juga melalui provinsi Bengkulu, terutama apabila tujuan utama Anda
adalah melihat gajah atau bunga Rafflesia.
(Dikutip dari berbagai sumber)