Maraknya pasar tablet nampaknya membuat Gamestop gerah. Mereka berencana untuk turut serta membuat ramai pasaran tablet.
Pimpinan perusahaan, Tony Bartel seperti dikutip dari electronista
mengatakan bahwa rencana tersebut memang menjadi salah satu langkah ke
depan Gamestop. Dia mengatakan, membuat sebuah tablet game sepertinya
langkah yang mustahil. Oleh karena itu perusahaanya memilih langkah
untuk membeli sertifikasi tablet Android dan mengatasnamakannya
Gamestop.
Namun, lanjutnya, pihaknya memilih untuk mengintegrasikan kemampuan
sebuah komputer game ke dalam tablet. Hal ini, ujarnya, menjadi sebuah
langkah yang realistis. Langkah tersebut dikatakannya dapat menurunkan
budget sebuah tablet game. Nah yang menjadi sasarannya adalah tablet
berbasis Android.
Bartel mengatakan, sebuah gamepad menjadi langkah yang sangat bagus.
Dia menuturkan, saat ini game modern seperti Warfare 3 yang tak hanya
membutuhkan layar sentuh saja. Selain layar sentuh, game-game modern
seperti warfare 3 juga membutuhkan streaming internet.
Pengadaan gamepad ini direncakan dapat diwujudkan pada akhir tahun
ini. Namun nampaknya persaingan harus dihadapi gamepad ini dengan tablet
lainnya, seperti iPad milik Apple.