JAKARTA - Samsung Electronics Indonesia
(SEIN) baru saja memperkenalkan tablet Galaxy Tab 8.9. Namun sayang
sambutannya tidak semeriah tablet Galaxy Tab versi 10.1 yang dirilis
beberapa waktu lalu.

"Dari awal malah Samsung tidak berekpektasi
bakal ada antrian di peluncuran perdana ini, walaupun pada akhirnya kami
kaget karena ada antrian juga yang memang tidak terlalu banyak seperti
versi 10.1," terang Head of Marketing HHP Division PT Samsung
Electronics Indonesia Eka Anwar, saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta,
Sabtu kemarin.

Eka menganalisa bahwa sambutan dingin terhadap
Galaxy Tab 8.9 ini tidak terlepas dari kehadirannya yang datang
belakangan ketimbang versi 10.1. Termasuk jeda antara Galaxy Tab versi
10.1 dengan 8.9 yang tidak terlalu jauh. Karena memang peluncuran antara
versi 10.1 dengan Tab 7 inci  cukup jauh, hingga 1 tahun.

"Mereka
yang membeli 10.1 ini memang pencinta Galaxy Tab yang sengaja menanti
untuk segera mengganti dan upgrade tabletnya. Mungkin kalau versi 8.9
yang terlebih dahulu diluncurkan, hasilnya juga akan sama. Ukuran bukan
menjadi masalah bagi konsumen," kata Eka.

Dalam pantauan okezone
memang, antrian peluncuran perdana Galaxy Tab 8.9 kemarin tidak terlalu
mengular seperti 'saudara tuanya'. Nampak hanya ratusan pengantri yang
memadati both yang dibuka di Atrium Plaza Senayan itu.

"Saat
Galaxy Tab 10.1 itu kan kita menyediakan 1.200 unit, namun yang datang
mencapai 5.000 unit. Nah kalau saat ini kita paling menyediakan 500 unit
sebagai tahap awal," tandasnya.

Eka juga menambahkan, Galaxy Tab
8.9 sengaja dikondisikan untuk tablet bagi wanita karir, walaupun di
dunia Galaxy Tab ini tidak dikelompokkan sedemikian rupa. Menurutnya ini
hanya bagian dari strategi marketing saja. (tyo)