REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Raksasa komputer asal
Taiwan, Asus, kembali membanjiri pasar tablet dengan produk terbarunya,
Asus Transformer Prime. Apa kelebihan tablet Transformer yang satu ini
dibanding saudaranya Asus Transformer yang sudah lebih dulu rilis?
Ada
banyak fitur baru yang ditanam Asus pada tablet dengan layar 10 inchi
ini. Namun yang paling terasa adalah prosesornya. Asus membenamkan
prosesor Tegra 3 SOC. Ini berarti, Transformer Prime adalah satu-satunya
tablet di pasar yang memiliki prosesor Quad Core!
Masih setia
dengan Android, maka Asus menggunakan Android 3.2 Honeycomb. Namun Asus
mengklaim, tablet ini secepatnya bisa upgrade ke Android Ice Cream
Sandwich.
Kemudian soal kapasitas hard disk. Transformer Prime
enggan bermain di pasar hard disk 16GB. Mereka mulai memasarkan
Transformer Prime dengan hard disk 32GB dan 64GB.
Soal
batere juga ada hal baru. Bila tablet Transformer generasi pertama
memiliki waktu stand by sampai sekitar 9,5 jam tanpa docking keyboard.
Maka kali ini Asus menambah kekuatan baterenya. Asus mengklaim, tanpa
docking keyboard, Transformer Prime bisa bertahan hingga 12 jam! Bila
menggunakan docking keyboard, maka daya tahan baterenya bertambah enam
jam, menjadi 18 jam.
Dan keyboardnya, Anda jangan melewatkan
keyboard terbaru Asus Transformer Prime. Keyboard dibuat elegan nan
tipis. Menjadikan perpaduan tablet dan keyboard sebagai tablet-laptop
yang tak kalah dengan produk laptop slim lainnya. Namun, tidak diketahui
apakah Asus menyertakan teknologi 3G dalam tablet ini.
Asus Transformer Prime
Layar: 10 inchi IPS Gorilla Glass
Resolusi: 1280x800 pixel
Sudut pandang: 178 derajat
OS: Android 3.2
Prosesor: Intel Tegra3 Quadcore
Tebal (tanpa docking keyboard) 8,3 mm
Slot: mini-HDMI output, microSD
Docking slot: USB
Hard disk: 32GB dan 64 GB
RAM: 1GB
Kamera: 1,2MP (front), 8MP (back)
Tata suara: Sonic Master
Batere: 12 jam (tanpa docking), 18 jam (dengan docking)
Keyboard: touchpad, USB 2.0, SD slot
Software: Supernote, Polaris Office