Main
 
BUDI SANTOSOSunday, 19.05.2024, 2:17:51 AM



Welcome Guest | RSS
Main
Site menu

Section categories
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
SERIAL NUMBER/CRACK SOFTWARE
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
Berita Teknologi
berita tentang komputer
Kesehatan
Agama
Artikel tentang Agama
Olahraga
Olahraga
OTOMOTIF
OTOMOTIF
Entertainment
Entertainment
Informasi Umum
Informasi Umum
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN UMUM
KULINER
SERBA-SERBI KULINER
GADGET
KOMPUTER/HP

DETIK

Statistics

Total online: 1
Guests: 1
Users: 0

Main » Articles » Agama

Spirit Kurban

Oleh Prof Dr Achmad Satori Ismail




Segala yang diciptakan Allah pasti memiliki tujuan agung. Tidak ada syariat yang ditetapkan kecuali ada hikmah dan maqasid syariah
(tujuan) di baliknya. Di antara keutamaan penyembelihan kurban pada
hari Nahar dan Tasyrik adalah: Pertama, pengampunan dari Allah.
Rasulullah SAW bersabda, "Fatimah, berdirilah dan saksikan hewan
sembelihanmu itu. Sesungguhnya kamu diampuni pada saat awal tetesan
darah itu dari dosa-dosa yang kamu lakukan. Dan bacalah, 'Sesungguhnya
shalatku, sembelihanku, hidupku, dan matiku hanya untuk Allah  SWT,
Tuhan semesta alam." (HR Abu Daud  dan at-Tirmizi).

Kedua,
mendapat keridaan Allah. Ibnu Juraij meriwayatkan bahwa dulu orang-orang
jahiliyah berkurban dengan daging dan darah unta yang dipersembahkan
untuk Ka'bah. Maka, para sahabat mengadu kepada Rasulullah SAW seraya
berkata, "Kita lebih berhak dalam berkurban." Dari peristiwa ini
turunlah ayat, "Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak
dapat mencapai (keridaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang
dapat mencapainya." (QS al-Hajj [22]: 37).

Ketiga, menyembelih
kurban adalah amalan yang paling dicintai Allah pada Hari Raya Idul
Adha. Rasulullah SAW bersabda tentang keutamaan orang-orang yang
melaksanakan ibadah kurban. "Tidak ada suatu amalan yang paling dicintai
Allah  dari Bani Adam ketika Hari Raya Idul Adha selain menyembelih
hewan kurban." (HRTirmidzi, Ibnu Majah, dan hakim).

Keempat,
hewan kurban sebagai saksi di hari kiamat. Rasulullah SAW bersabda,
"Sesungguhnya hewan kurban itu akan datang pada hari kiamat (sebagai
saksi) dengan tanduk, bulu, dan kukunya. Dan sesungguhnya darah  hewan
kurban telah terletak di suatu tempat di sisi Allah sebelum mengalir ke
tanah. Karena itu, bahagiakan dirimu dengannya." (HR Tirmidzi, Ibnu
Majah, dan Hakim).

Kelima, mendapatkan pahala yang besar. Pahala
yang amat besar, yakni diumpamakan seperti banyaknya bulu dari
binatang yang disembelih. Hal ini merupakan penggambaran tentang betapa
besarnya pahala berkurban. Hal ini dinyatakan oleh Rasulullah SAW
dalam sabdanya, "Pada tiap-tiap lembar bulunya itu kita memperoleh satu
kebaikan." (HR Ahmad dan Ibnu Majah).

Selain keutamaan di atas,
kita juga mendapati spirit dalam berkurban. Adapun yang harus kita
teladani dalam berkurban adalah pertama, menghidupkan sunah Nabi Ibrahim
AS. Allah SWT berfirman, "Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad):
'Ikutilah agama Ibrahim seorang yang hanif.' Dan bukanlah dia termasuk
orang-orang yang mempersekutukan Tuhan." (QS an-Nahl [16]: 123).

Kedua,
belajar sabar dan taat menunaikan perintah Allah. Kisah antara Nabi
Ibrahim dan Ismail AS menggambarkan nilai tersebut. (QS ash-Shaffat
[37]: 102-111).

Ketiga, menebarkan kepedulian dan kasih sayang
kepada karib kerabat dan umat manusia secara umum. Keempat, sebagai rasa
syukur atas nikmat-nikmat Allah yang tak terhitung. Seperti nikmat
iman, nikmat Islam, kehidupan, kesehatan, dan keluasan rezeki. (QS
14:34). Empat spirit kurban ini bila diaplikasikan dalam kehidupan
berbangsa akan membawa kestabilan dalam semua segi kehidupan.



Redaktur: Siwi Tri Puji B






STMIK AMIKOM
Category: Agama | Added by: budi (09.11.2011)
Views: 611 | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *:
Login form

KOMENTAR

OLAHRAGA

PENGUNJUNG

BERITA TERKINI


Copyright MyCorp © 2024