Site menu |
|
|
Section categories |
|
|
DETIK |
|
|
Statistics |
Total online: 1 Guests: 1 Users: 0 |
|
|
| | |
| Main » 2011 » November » 23 » Capres dan Cawapres dari Tentara Warnai Pemilu 2014 Tri Kurniawan - Okezone
2:59:59 PM Capres dan Cawapres dari Tentara Warnai Pemilu 2014 Tri Kurniawan - Okezone |
Prabowo (Foto: Koran Sindo) JAKARTA - Pemilu 2014 diyakini masih akan menampilkan calon Presiden atau Wakil Presiden dari unsur tentara.
Pengamat Politik LIPI Siti Zuhro mengatakan beberapa tentara yang kalah dalam Pemilu lalu akan kembali muncul untuk menuntaskan misi menjadi Presdien atau Wakil Presiden.
"Politik Indonesia belum bisa terlepas dari unsur tentara, 2014 nanti ada yang baru muncul sebagai capres dan cawapres. Ada juga yang menjadikan ajang penuntasan," kata dia saat dihubungi okezone, Rabu (23/11/2011).
Nama-nama lama yang diperkirakan akan kembali maju yakni Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto.
Sedangkan wajah baru, mereka yang dekat dengan lingkungan Istana seperti Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jendral Pramono Edhie Wibowo.
"Dari keempat itu, Prabowo yang tingkat popularitasnya paling tinggi karena yang digarapnya adalah kalangan bawah, dia juga orang HKTI," ungkapnya.
Sementara, itu terhadap Djoko dan Pramono, Siti Zuhro menilai keduanya akan percaya diri karena dekat dengan lingkungan Istana.
Untuk mengalahkan peluang keduanya, Siti Zuhro memprediksi Prabowo akan mengangkat isu-isu yang pernah didengung-dengungkan oleh Presiden SBY namun gagal diterapkan.
"Meski sosoknya kontroversi tapi hasil kerja Pak SBY akan memberi peluang Prabowo. Dia akan menjual apa yang pernah ditawarkan SBY tetapi gagal dilakukan," cetusnya.
Selain dipengaruhi sejarah politik, kata Siti, perang bintang antar tentara dalam Pemilu juga dipengaruhi gengsi. Sosok tentara juga selalu merasa mumpuni.
"Kompetisi antar angkatan juga mempengaruhi, mereka juga selalu merasa bisa. Ini tergantung SBY, ngundang jenderal lain atau tidak," paparnya. (tri)
|
Category: BERITA POLITIK, HUKUM DAN KRIMINAL |
Views: 1064 |
Added by: budi
| Rating: 0.0/0 |
| |
| | |
|
Login form |
|
|
KOMENTAR |
|
|
OLAHRAGA |
|
|
Calendar |
|
|
Entries archive |
|
|
BERITA TERKINI |
|
|
|